Tips Menembus Beasiswa Unggulan

Beasiswa Unggulan merupakan salah satu dari sekian banyak program beasiswa
yang ditawarkan pemerintah Indonesia bagi masyarakat Indonesia. Namun tentunya untuk mendapatkan beasiswa ini harus melalui perjuangan dan bersaing dengan calon penerima lainnya. Lha kok mau ngasih beasiswa saja pilih-pilih?. Tentunya ini motivasi bagi para calon penerima untuk mengeluarkan seluruh kemampuan terbaiknya agar mampu diterima BU. Masa BU mau menerima mahasiswa yang asal-asalan tanpa perjuangan dan bukti kerja kerasnya selama ini?kan lucu juga. Beasiswa Unggulan ini ditujukan khusus untuk para masyarakat berprestasi seperti siswa berprestasi di segala bidang, guru berprestasi, atlet berprestasi, seniman dan lainnya. Jadi kalau anda ingin beasiswa ini suatu saat nanti maka anda harus membuktikan dulu dengan prestasi dalam bermasyarakat.
Lalu bagaimana sih urutan proses daftar beasiswa unggulan?. Pertama anda harus membuka situs beasiswa unggulan dan daftar secara online di sana, ikuti saja petunjuknya. Satu hal lagi yang WAJIB anda penuhi dulu adalah anda harus terdaftar alias masuk dahulu di salah satu Perguruan Tinggi yang telah menjadi rekanan BU dan PT mana saja yang menjadi rekanan BU?, anda bisa melihat di situsnya maka rajin-rajinlah mengutak-atik situs BU. Untuk universitas di luar negeri maka anda tentunya harus mendapatkan Letter of Acceptance terlebih dahulu. Untuk kontak telepon silahkan menghubungi sekretariat BU setelah jam 11an siang (tips dari rekan saya penerima BU). Selanjutnya berkas apalagi yang anda harus butuhkan?Tentunya adalah Proposal, Rincian Biaya dan Surat Rekomendasi. Untuk surat rekomendasi usahakan berasal dari orang yang kapabel atau berpengaruh seperti misalnya anggota DPR RI. Kalau pun tidak bisa, maka rekomendasi dari atasan tempat berkerja juga bisa namun alangkah lebih baiknya jika orang yang merekomendasikan merupakan orang yang sudah bergelar. Kemudian tentang proposal anda jangan menganggap bahwa anda harus membuat proposal penelitian yang seperti tesis namun cukup hanya membuat gambaran mengenai tesis yang akan anda buat. 
Buatlah proposal tesis menggunakan prinsip 5W + 1 H.
What (Topik penelitian apa yang akan ditulis?)
Why ( Mengapa memilih topik tersebut?)
When (Kapan topik itu rencananya akan diteliti?)
Where (Dimana topik itu terjadi?)
Who (Siapa yang akan menjadi objek tesis tersebut?)
How (Bagaimana metode penelitan tesis itu (kualitatif atau kuantitatif)?
How Much (Rincian biaya selama penggarapan tesis?)



Apakah proposal tersebut akan benar-benar dicek sampai dalam oleh tim juri?Saya rasa tidak begitu juga, banyak penerima BU yang tesis yang ia buat berbeda dengan topik tersis yang diajukan dalam proposal. Hal terpenting adalah memberikan gambaran bahwa kita serius ingin belajar dengan membuat proposal tersebut disertai bukti prestasi pendukung.
Baiklah di akhir postingan saya berikan contoh proposal, contoh surat rekomendasi dan rincian biaya yang saya dapat dari teman saya. Semoga membantu dan selamat berjuang.

Posting Komentar

0 Komentar